“Bagi kita, orang Islam, tak ada
sosialisme atau rupa-rupa “isme” lain-lainnya, yang lebih baik, lebih
elok dan lebih mulia, melainkan sosialisme yang berdasar Islam itulah
saja” (HOS Tjokroaminoto)
Tahun 1924 di Mataram, HOS Tjokroaminoto seorang pendiri dan sekaligus ketua Sarekat Islam (SI) menulis buku “Islam dan Sosialisme”.
Buku tersebut ditulis oleh Tjokro, di samping karena pada waktu itu
tengah terjadi pemilihan-pemilihan ideologi bangsa, juga lantaran pada
waktu itu paham ideologi yang digagas para...
Sang Raja Tanpa Mahkota : Hidup Dan Perjuangan HOS Tjokroaminoto

Sang raja tanpa mahkota begitulah kaum Kompeni Belanda menyebutnya, lihai cerdas, dan bersemangat. Di takuti dan juga disegani lawan – lawan politiknya. Perjuangnya dalam membela hak kaum pribumi saat itu benar – benar menempatkan dirinya menjadi seoarang tokoh yang benar-benar dihormati pada saat itu. Dialah H.O.S Tjokroaminoto lahir di desa Bakur, Madiun Jawa Timur 16 Agustus 1883 (ada yang menulis beliau lahir 20 Mei 1883. Tepat...
Inilah harta hasil korupsi yg paling banyak di dunia

Suharto bersama rezim Orde Baru mewariskan banyak masalah dan seribu misteri untuk negeri, bahkan hingga akhir hayatnya pun kebenaran-kebenaran misteri itu masih tetap terpendam. Orde Baru mewariskan tradisi kejahatan semacam korupsi, kolusi, nepotisme yang membudaya hingga sekarang, ia juga membawa negeri ini yang dulu mandiri menjadi negeri penghutang dan tunduk pada pihak asing.Kekayaan Keluarga Suharto“Empat yayasan yang dipimpin Presiden...
Raja Nusantara Tak Bermahkota

Cokroaminoto duduk di paling kanan"Setinggi-tinggi ilmu, sepintar-pintar siasat, semurni-murni tauhid."~H.O.S CokroaminotoSEABAD kurang dua hari sebelum saya lahir pada Agustus 1982, seorang jabang bayi yang kelak jadi manusia bijak bestari dan terangkat pamornya ke puncak tertinggi kehidupan, lahir di Bakur, Ponorogo, Jawa Timur, pada 16 Agustus 1882. Bayi ini adalah cicit dari seorang ulama kenamaan, disegani, dan telah mencetak pemimpin...
Diberdayakan oleh Blogger.